I was … They were … Ah, sudah benarkah penggunaan verb nya? Kapan kita harus menggunakan was dan were? Wah jangan sampai salah ya. Penggunaannya sederhana banget kok. Berikut ini penjelasan detail mengenai 6 waktu penggunaan was dan were dalam bahasa Inggris!

Penggunaan Was dan Were

Pada artikel rumus 16 tenses, kita telah mempelajari sedikit tentang penggunaan was dan were dalam kalimat. Namun, mungkin masih banyak sobat Global English yang masih bingung tentang penggunaannya. Tenang, kamu tidak perlu paham tentang rumus 16 tenses untuk sekedar tahu penggunaan was dan were kok. Sebab, pola keduanya mudah sekali diingat.

Was adalah bentuk V2 (past tense/lampau) dari is/am (to be), dan were adalah bentuk V2 dari are (to be). Was digunakan untuk subject yang tunggal (satu) dan untuk kata ganti I, he, she, it. Sedangkan were digunakan untuk subject yang jamak (lebih dari satu) dan kata ganti you, they, we.

Was dan were hanya digunakan jika sebuah peristiwa terjadi di masa lalu. Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan kapan kita menggunakan was dan were dalam kalimat bahasa Inggris :

1. Penggunaan Was dan Were untuk Simple Past (Nominal)

Simple Past maksudnya adalah fakta/kebiasaan di masa lampau. Rumus simple past adalah V2. Jadi, kita menggunakan was dan were dalam simple past jika kalimatnya nominal (verb = to be), karena bentuk V2-nya to be adalah was dan were. Supaya tidak bingung, lihat contoh perubahan kalimat dari simple present (masa sekarang) ke simple past (lampau) berikut:

[table id=26 /]

2. Penggunaan Was dan Were untuk Past Continuous

Past Continuous digunakan untuk peristiwa yang sedang berlangsung di masa lampau. Rumus past continuous adalah was/were + Ving. Kalimat yang menggunakan pola tersebut mengandung makna “sedang”. Berikut contoh kalimatnya:

[table id=27 /]

3. Penggunaan Was dan Were untuk Simple Past (Passive)

Sobat, dua tabel di atas merupakan kalimat active. Sebelumnya, kita telah belajar juga tentang kalimat passive dalam bahasa Inggris. Singkatnya, kata kerja passive adalah kata yang berimbuhan di- atau ter-, dan polanya dalam bahasa Inggris adalah to be + V3. Ketika menggunakan bentuk simple past, maka polanya menjadi was/were + V3. Supaya tidak bingung, perhatikan contoh berikut :

[table id=28 /]

4. Penggunaan Was dan Were untuk Past Continuous (Passive)

Kalimat passive juga bisa menggunakan bentuk past continuous, yang berarti artinya adalah sedang di-/ter-. Pola untuk passive dengan past contiouous adalah was/were + being + V3. Berikut penerapannya dalam kalimat :

[table id=29 /]

Nah, sobat Global English, begitulah penjelasan lengkap mengenai penggunaan was dan were dalam bahasa Inggris. Setelah paham ini, kamu juga perlu mengenal lebih jauh tentang apa saja bentuk verb selain was dan were. Sebab, tanpa pemahaman tentang bentuk-bentuk tersebut, nantinya kamu yang akan bingung sendiri saat hendak bicara atau menulis dalam bahasa Inggris.

Sudah paham tentang penggunaan was dan were? Ada yang mau ditambahkan atau ditanyakan? Monggo ke kolom komentar. 🙂